Live Streaming ANTV - Persaingan di
dunia pertelevisian membuat masing-masing pihak terus memutar otak agar bisa
selalu menampilkan tayangan yang disukai masyarakat. Beragam acara pun
disiarkan silih berganti, bahkan tak jarang antara stasiun televisi nasional
yang satu dengan yang lain saling mencontek ide. Maka tidak heran jika suatu
program acara baru sedang hits dan banyak penontonnya, akan segera menjamur
program acara lain dengan konsep yang sama.
Sebagai televisi
nasional, tentu harus memiliki visi dan misi yang jelas dalam memberikan
edukasi dan hiburan kepada masyarakat. Bukan hanya sekedar hiburan semata,
namun dapat memberikan pemahaman kepada khalayak umum mengenai kebudayaan dan
identitas bangsa. Karena itu, stasiun televisi yang baik harus mampu menyiapkan
konten acara yang berbobot dan bisa diterima masyarakat.
Berbicara
tentang televisi nasional, ada salah satu stasiun televisi yang patut untuk
disimak karena menurut saya program acara yang disajikan tidak lagi mengandung
unsur budaya Indonesia. Sebut saja ANTV,
saluran tv ini belakangan sangat gencar menayangkan berbagai serial drama dari
negara lain. Tak tanggung-tanggung, penayangan bahkan dimulai dari pagi hari
hingga waktu prime time. Kebanyakan yang ditayangkan adalah drama Turki dan
India, meski sebelumnya posisi serial drama dari kedua Negara ini merimbang,
namun sekarang ANTV lebih didominasi oleh serial drama India.
Kesuksesan yang
dituai melalui siaran Mahabharata, Mahadewa, dan Uttaran menjadikan ANTV
semakin terlena menyajikan tayangan dari luar negeri. Kini hampir seluruh jam
tayang di ANTV diisi oleh serial dari negeri Bollywood tersebut. Contohnya
Thapki, Mohabbatein, Lonceng Cinta, dan lain-lain. Pangsa pasar pun beragam,
mulai dari ibu-ibu, remaja, dan anak-anak, bahkan dari kalangan atas hingga
menengah ke bawah.
Miris memang
melihat masyarakat yang masih saja antusias melihat tontonan yang bahkan sangat
jauh dari kebudayaan negara sendiri. Alasan inilah yang membuat pihak ANTV
tetap saja menayangkan acara tersebut demi ratting dan meraup keuntungan
sebesar-besarnya. Tak heran kalau saluran tv ini dijuluki sebagai televisi
India, bahkan identitas nasional pun kini sudah memudar bahkan hampir hilang.
Meskipun masih
ada acara nasional yang ditayangkan, kualitasnya masih sangat jauh untuk bisa
disebut mendidik. Misalnya saja acara Pesbukers yang sarat dengan kata kasar
dan hinaan dengan sesama pemain demi mengocok perut penonton, tentu sangat
tidak baik untuk dikonsumsi apalagi oleh anak-anak. Ironisnya, program acara
tersebut sempat hits dan ditunggu-tunggu oleh penggemarnya.
Sah-sah saja
sebenarnya jika ingin menayangkan program acara dari luar, namun harus
disesuaikan porsinya agar jangan sampai mendominasi dan mengurangi jatah tayang
program lokal. Dengan kualitas tayangan yang seperti itu, masih layakkah ANTV
menyandang status sebagai televisi nasional? Mari lebih selektif dalam memilih
program acara yang bermutu, agar kita tidak terpengaruh budaya asing dan efek
negatif dari tayangan yang mengejar ratting semata.
